UPS atau yang dikenal dengan nama Uninterruptible Power Supply atau dengan istilah backup baterai, merupakan sebuah device yang dapat menyimpan listrik, yang lalu dialirkan ke suatu alat yang membutuhkan listrik, seperti computer, agar tetap dapat digunakan pada saat arus listrik mati. Namun, arus listrik yang disimpan UPS hanya bertahan sementara dan tidak dapat menggantikan fungsi generator atau stabilizer karena kapasitasnya yang sangat terbatas.
Berikut beberapa tips untuk memilih UPS yang tepat :
- Cek daya tahan UPS jika listrik padam. Semakin besar kapasitas mAh baterai, maka semakin besar daya tahannya.
- Daya UPS yang besar dapat menanggung beban computer lebih lama dan dapat menyediakan energi listrik untuk pengguna ketika sedang menyelesaikan pekerjaan penting
- Cek garansi UPS dan jangka waktu garansi
- Pastikan UPS dilengkapi dengan AVR (Stabilizer) dan fuse (anti petir) yang berkualitas sehingga jika tegangan listrik turun ataupun tidak stabil, maka kerusakan di computer atau komponennya dapat dicegah.
- Waktu transfer UPS harus kecil, sehingga ketika listrik padam, computer tidak mengalami restart
0 komentar:
Posting Komentar